menghadapi si usil

wajib baca.com

Punya dua orang anak saja di rumah, sudah cukup untuk tau mana si usil yang suka jahil. 

konon lagi kayak emak yang punya lima.

Jadi, si usil di rumah kami juaranya adalah si tengah.  
Laki-laki satu ini, bukan cuma usil bin jail, kadang mamak rada naik tensi karena dia pun 'cerewet' di ambang batas.

Bukan cuma ngusilin yang di bawahnya, kakak nya pun tak lepas jadi korban keusilan dia.
Namun kadang,  ketika mengusili si adik, ia terkadang lupa bahwa yang ia lakukan berbahaya.

Misalnya, saat adiknya berjalan,  sengaja ia julurkan kakinya secara tiba-tiba hingga si adik terjatuh. 
kadang refleks emak langsung ngomel panjang kali lebar.

Trus emaknya menganalisa kembali, Kira-kira si nomer 3 ini usil apakah penyebabnya..

Anak usil biasanya ada beberapa sebab, 

1. Rasa ingin tau yang besar

Usil yang satu ini sebenarnya bukan karena ia nakal. Ia pengen tau apa sih yang akan terjadi bila ia lakukan A, B atau C.

Ini terjadi bila si nomer 3,  mulai eksplorasi. 
Saat masih toddler, Udah berhasil membongkar isi jam tangan emaknya. 

Emak gak marah, cukup reimburse ke bapaknya.  #Eeeh

Ini tanda si jail adalah anak yang pintar. 

Bila dibelikan mainan, jangan berharap mainan awet oleh si jail yang pengen tau.

Waktu umur 2 tahun, pernah bongkar mobil-mobilan cuma pengen tau ada supirnya gak di dalamnya. 

menghadapi anak jail model begini cukup beri motivasi dan arahan yang baik.

Dia semakin penasaran kalau kita larang tanpa penjelasan yang 'masuk di akalnya".


2. Menunjukkan agresivitas

Abis jailin si adik, dia beralih membuat nangis kakak nomer 2, setelah selesai dia pun beralih ke kakak nomer 1.

Anak yang terlalu aktif begini, cara menghadapinya cukup memberi aktivitas yang membuat tenaganya berkurang untuk usil.

Biasanya aktivitas di luar rumah seperti olahraga,  cukup untuk meringankan gejala agresivitas tinggi si anak jail model begini.

3. Mencari perhatian 

Anak jail bisa jadi mencari perhatian orang sekitar. 
Misalnya Saudara atau orangtuanya.

Mungkin ia merasa emak atau bapaknya belum memberi perhatian ekstra padanya di hari itu. 

Cara menghadapinya bukan dimarahin ya mak.
biasa model begini, dimarahin semakin menjadi jailnya. 

Kadang, si tengah sengaja jailin adiknya karena ingin adiknya bermain dengannya. 
Atau mencari perhatian emaknya yang lagi sibuk dengan anak yang lainnya. 

Biasanya bila keadaan sudah begini, cara menghadapinya emak meninggalkan aktivitas lain dan langsung berbicara empat mata dengannya.

Emak Panggil dia ke kamar, lalu memeluk nya. 
Tak lupa memberi nasehat bahwa apa yang dia lakukan salah.
Emaknya sedih kalau dia begitu, emaknya mau dia jadi anak sholih. 

Dan terakhir, mendoakan si anak jail.
agar jailnya menjadi jail yang berguna.

Dan Jujur,  saking gemasnya (naik tensi) liat si jail, justru jadinya ia lebih sering didoakan setiap mulai mau marah.

Karena emak pernah membaca kisah imam masjidil Haram, imam As Sudais kecil adalah anak yang jail. 

Saat emaknya sudah capek memasak untuk tamu yang akan hadir, semua masakan telah tersedia, ia pun mencampur semua makanan dengan pasir. 

Di tengah perasaan yang campur aduk, emaknya marah sambil berdoa..
"Jadi Imam Masjidil Haram lah ya nak.."

Dan doa baik emaknya, terkabul..

MasyaAllah..

blogger parenting Emak anak 5. belajar terus jadi istri dan emak yang baik..

Berbagi :