Boneka Arwah

Sebelum Emak cerita tentang boneka arwah, ada baiknya Emak warning dulu nih bahwa tulisan ini dituliskan berdasarkan keyakinan agama Islam. No debat ya..

Timeline penuh dengan boneka. Mulai dari cute, cantik dan manis sampai boneka yang creepy hingga ganas bak Chucky. Eh tapi ini bukan sembarang boneka. Mulai dari harga hingga "isi" di dalamnya. Dinamakan boneka arwah / spirit doll.

Asal Mula

Awalnya trend ini berasal dari negeri gajah putih alias Thailand. Bukanlah hal yang aneh bagi warga Thailand termasuk para artis untuk mengkoleksi Boneka Arwah. Boneka arwah ini tadinya boneka biasa yang diisi dengan "roh" anak kecil melalui ritual look thep yang dilakukan oleh dukun Thailand. Namun dari segi keimanan seorang muslim, Emak percaya tidak ada roh yang gentayangan di alam bebas selain jin. 

Sejak 2015 trend di Thailand ini semakin meluas hingga ke Indonesia. Tadinya, boneka arwah alias spirit doll ini hanya dimiliki oleh beberapa orang yang mengaku paranormal yang kebetulan ngetrend di media sosial maupun di televisi. Akibat kepiawaian dalam marketing boneka arwah dengan beberapa istilah yang dikenalkan di public area akhirnya boneka arwah pun banyak dimiliki oleh selebgram maupun selebriti terkenal. Orang awam yang melihatnya menjadi pro kontra. Ada yang merasa mereka halu ada pula yang terpana. 

Beberapa Istilah tentang Boneka Arwah

Banyak kata-kata yang khas dengan boneka arwah ini. Kalo kita kenal anabul untuk sebutan anak bulu untuk pecinta kucing, maka anabon adalah kata yang biasa mereka sebutkan dengan boneka arwah tersebut. Jangan heran, mereka memang memperlakukan boneka tersebut layaknya anak. Bayangin, dibelikan baju, dikasih makan, dibawa ke mana-mana  hingga diajak berbicara layaknya anak beneran. Untuk case satu ini, sebagai Emak jadi kalah banget cara Emak nge-treat anak sendiri dengan mereka nge-treat anak boneka. Kebanyakan mereka mengaku tidak mau merokok di depan anak boneka. Heiii para bapak asli, sadarlah karena malah sering nyuruh anaknya beli rokok di warung. 

Selain anabon mereka menggunakan kata adopsi untuk si boneka arwah yang sedang "dipromosikan" oleh si paranormal tersebut. Harga adopsinya gak main-main. Paling murah itu 5 juta. Bayangin uang segitu buat nraktir anak Emak beli cilok atau pentol atau bakso Kojek (bahasa Medan)? Bisa-bisa anak Emak kapok makan bakso Kojek seumur hidup. 

Lalu dengan harga fantastis apa sih yang diharapkan para orangtua adopter tersebut? 

Sejak di Thailand dikumandangkan bahwa boneka arwah ini ibarat "dewa kecil". Dengan memelihara anak boneka mereka percaya hidupnya lebih beruntung, lebih bahagia, rezeki lancar, dan keluarga lebih harmonis. Layaknya mereka menyembah dewa, begitulah kalo mereka memiliki "dewa kecil" di rumahnya.

Selain itu boneka arwah juga dikasih makan loh. Meski gak keliatan habis namun mereka percaya bahwa boneka itu sudah menghisap saripati makanan yang dikasih tersebut. Persis kayak ngasih makan jin kan? 

Selain itu orangtua asuh boneka arwah juga dikasih tau tata cara berkomunikasi dengan anak bonekanya oleh si paranormal. Luar biasa ya.. komunikasi suami istri aja sering macet. Tapi ini udah bisa komunikasi dengan boneka. 

Boneka Arwah menurut Keimanan Seorang Muslim

Hukum asal bermain boneka sebenarnya mubah atau boleh. Bagi seorang anak kecil, bermain boneka dapat mengembangkan daya pikir dan imajinasinya. Namun berbeda dengan boneka arwah.

Pertama, tata cara pengisian 'roh' ke boneka dilihat dari sudut pandang keimanan sudah salah. Yakni meyakini bahwa arwah yang masuk adalah arwah anak kecil. Bahkan terkadang dibumbui dengan kepercayaan mistis yang disebut sang dukun adalah anak kecil hasil aborsi. Menurut keyakinan Islam seseorang yang sudah meninggal sudah putus hubungan dengan dunia. Bagi anak kecil yang belum baligh akan diasuh oleh nabi Ibrahim di langit ke tujuh dan berada di sekitar pohon thuba sesuai dengan hadist riwayat Abu Abi Ad Dunya. 

"Di syurga terdapat sepohon pokok yaitu pohon thuba yang semuanya dapat menikmati susunya termasuk bayi-bayi yang meninggal dunia yang masih menyusu dan pengasuh mereka ialah Nabi Ibrahim Khalilullah. Bagi anak-anak kecil yang tidak lagi menyusu, akan ditempatkan di dalam perut burung-burung berwarna hijau dan berterbangan di dalam syurga".

Kedua, boneka arwah juga tak jarang diberi "tato" yang merupakan "mantra". Mantra sendiri dalam Islam dikenal sebagai "rajah" yang dapat merusak akidah dan keimanan.  Jelas ya..

Ketiga, boneka arwah diberi makan. Cara makan boneka arwah tentu saja hanya diberi makanan di depannya tanpa beneran dimakan. Mereka meyakini bahwa saripati makanan sudah dimakan oleh anaknya. Trus apa bedanya dengan sesajen? Dan sesajen dalam Islam jelas saja merusak akidah karena memberi makan jin dan berhubungan dengan jin. Ada sih selebriti yang mengaku tidak memberi makan bonekanya. Tapi dengan percaya bahwa boneka ini mendatangkan kebahagiaan saja sudah merusak akidah kita. Ingat lah bahwa segala sesuatu yang kita terima itu atas berkat Rahmat Allah semata.

Keempat, meng-klaim bahwa anak boneka memberikan banyak kebaikan. Misalnya mengingatkan shalat, mengingatkan sedekah, hingga sering dibangunkan untuk tahajud di tengah malam. Hallloooo? Kita hidup di zaman teknologi. Cuma ingetin shalat? Ada alarm. Sedekah? Coba deh sekali aja kalian sedekah on-line, pasti sering banget masuk pesan WhatsApp yang menawarkan sedekah dari lembaga sedekah lain. Manfaat yang dirasa gak seberapa dengan kerusakan yang dibuat. Istilahnya tekor pahala. Kenapa tekor? 

Iya.. yang memelihara anabon alias so boneka arwah merasa udah berbuat baik melalui perantara boneka tersebut namun akidah mereka sudah keluar dari Islam. Gimana gak keluar dari Islam? Mereka tidak ada bedanya dengan ayah Ibrahim yang menjual patung sebagai perantara berdoa kepada Allah. Mereka tidak ada bedanya dengan kaum Quraisy yang memiliki latta, uzza di rumah mereka. Hati-hati ya Mak, percaya begini saja syahadat kita sudah batal.

Jaga Akidah Keluarga

Anak kita yang remaja, sudah bisa mencari informasi sendiri. Tak jarang selebgram menjadi salah satu idol mereka. Emak sangat miris pas baca banyak banget komen di setiap postingan para selebgram maupun selebriti yang memelihara boneka arwah. Ada yang takjub pengen punya, bahkan banyak testimonial orang biasa yang mengiyakan bahwa boneka arwah bisa membuat hidup mereka lebih baik bahkan sukses.

Pelajaran pertama yang kita tanamkan tak selesai hingga akhir hayat adalah akidah Mak. Jangan sampai hal sepele secara tak sadar sudah merenggut keimanan kita. Seorang muslim harus bertawakal penuh kepada Allah sang Maha Esa. Tak ada sesuatu pun di dunia ini yang mampu memberikan kita mudarat dan manfaat. Apalagi jin. 

Dalam Al Qur'an jelas ada 12 ayat yang jelas dan detail menyebutkan bahwa hanya Allah yang dapat mendatangkan manfaat dan mudharat pada hambanya. Tidak ada selainnya. Ayat-ayat tersebut:

1. Al Maidah (5) ayat 76

2. Al A'raf (7) ayat 188

3. Yunus (10) ayat 49

4. Yunus (10) ayat 106

5. Taha (20) ayat 89

6. Al Anbiya (21) ayat 66

7. Al Hajj (22) ayat 12

8. Al Furqon (25) ayat 3

9. Al Furqon (25) ayat 55

10. As Syu'ara (26) ayat 73

11. Al Fath (48) ayat 11

12. Al Mumtahanah (60) ayat 3

Dengan berulangnya Allah ulangi perkataanNya bahwa hanya Allah yang Maha Kuasa yang memberi manfaat dan mudharat kepada makhluknya. Jadi, jangan sampai lalai ya Mak menjaga akidah keluarga kita. Kalo zaman dulu orang-orang sembunyi ketika berteman dengan jin atau memeliharanya, zaman now terang-terangan bahkan semakin bangga untuk menunjukkan hal fasik kepada dunia. Yuk Mak, bentengi iman keluarga kita ❤️

blogger parenting Emak anak 5. belajar terus jadi istri dan emak yang baik..

Berbagi :